Demam merupakan suatu gejala tubuh yang dialami ketika tubuh melawan infeksi virus, bakteri dan juga berbagai penyebab penyakit. Sehingga, demam bisa menjadi gejala gangguan kesehatan , oleh karena itu kita perlu memeriksaan diri dan bila perlu pemeriksaan menyeluruh untuk mengetahui penyebab demam. Sehingga, terkadang ada beberapa dokter yang menganjurkan untuk tes laboratorium guna mendapatkan hasil yang lebih akurat.
Beberapa tes laboratorium yang diperlukan untuk mengetahui penyebab seseorang demam.
– Tes darah lengkap
Tujuan tes ini agar kita dapat mengetahui jumlah masing – masing komponen penyusun darah. Jika tidak sesuai dengan standarnyam maka bisa menandakan terjadinya masalah pada tubuh.
Komponen tersebut meliputi :
-
-
- Sel darah merah (WBC)
- Sel darah putih (RBC). Apabila jumlah lebih tinggi dari standar, demam bisa disebabkan oleh infeksi bakteri.
- Hemoglobin (Hb)
- Hematokrit (Hct)
- Trombosi
-
– Tes Panel Metabolisme Lengkap
Tujan tes ini untuk mengetahui komponen yang terlibat dalam metabolisme tubuh seperti kesehatan ginjal maupun hati. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi :
-
-
- Kadar gula darah
- Kalsium
- Protein
- Elektrolit
- Ginjal
- Hati
-
– Tes Urine
Tes Urine sangat penting karena mampu menunjukan kondisi kesehatan pasien, dan berbagai jenis penyakit. Tes urin dilakukan dalam dua hal yaitu :
-
-
- Penggunaan Dipsick test untuk pengetesan tingkat keasaman
- Uji Mikroskopis untuk mengamati keberadaaan sel – sel yang berkaitan dengan gangguan ginjal
-
Jadi, jika anda demam yang tak kunjung turun, alangkah lebih baik langsung di berikan pemerikan ke dokter.