Plus Minus Penggunaan Panel Surya Di Rumah

Written by admin on Maret 11, 2019 in Berita Terkini with no comments.

Berita Terkini – Di zaman modern sekarang ini energi listrik sepertinya sudah menjadi kebutuhan pokok dari manusia. Bisakah anda bayangkan bagaimana hidup anda tanpa listrik?, tentunya akan sangat tidak menyenangkan. Namun bagi kita orang Indonesia terutama yang tinggal di perkampungan mungkin terkadang masih sulit akan listrik karena adanya pemadaman listrik dari pemasok. Oleh karena itu, banyak orang mencari listrik alternatif salah satunya dari Panel Surya.

Panel surya memang diciptakan untuk menghasilkan daya listrik dengan memanfaatkan panas dari sinar matahari. Nah, apa benar panel surya dapat menghentikan segala keluh kesah kita?. Mari kita simak plus minus penggunaan panel surya di rumah.

Panel surya ini sebenarnya sudah sangat lama ditemukan, jadi panel surya ini bukanlah penemuan yang baru di zaman sekarang. Paling mudahnya, anda tentunya sering melihat panel surya yang dipasang pada kalkulator lawas. Nah sistemnya kurang lebih sama dengan panel surya rumahan. Hanya saja panel surya rumahan menggunakan power bank untuk tempat penyimpanan dari listrik yang dihasilkan oleh panel surya.

Sisi plus dari panel surya ini tentunya adalah anda tidak perlu pusing-pusing lagi di saat pemasok listrik melakukan pemadaman di wilayah tinggal anda karena anda memiliki listrik alternatif untuk digunakan. Selain itu, dilansir pada beberapa situs penjual panel surya mereka mengklaim bahwa produk mereka dapat menghemat biaya bulanan.

Namun jangan terlalu cepat gembira, penggunaan panel surya ini ternyata masih memiliki banayk sisi negatifnya bagi kita. Salah satunya adalah di Indonesia, panel surya ini masih tergolong sangat mahal karena belum ada produksi massal di Indonesia sendiri. Selain itu juga pemasangan akan panel surya tentunya tidak semudah memasang robot-robotan anak-anak. dan tentunya juga akan sulit untuk diperbaiki jika ternyata ada kerusakan dari panel surya yang rencananya kita pasang di rumah.