Sidoarjo adalah salah satu kota yang ada di jawa timur dan menyimpan banyak hal mistisnya. Kota ini mempunyai banyak tempat angker yang membuat anda merinding saat sekedar lewat saja atau hanya melihat di luar saja. Kali ini kita akan membagikan beberapa tempat di sidoarjo yang angker dengan ceritanya :
- Pabrik Rangkah Kidul
Pabrik ini terletak di Rangkah Kidul sebelah Sonic Futsal dan sudah lama tidak di gunakan. Pabrik ini sering di lalu lalang oleh penduduk sekitar dan sudah terkena akan keangkerannya . Banyak orang yang pernah melihat penampakan pocong di jendela pabrik dan bahkan sering mendengar suara rantai yang di seret.
- SMAN 2 Sidoarjo Lama
Dulu SMAN 2 SIdoarjo ini berarda di tempat ini dan sekarang sudah pindah ke tempat lain yang ada di jalan raya lingkar barat. Sekolah ini di pindahkan karena dulu pernah terjadi puluhan siswa dan guru meninggal mendadak karena terserang penyakit mendadak. Membuat tempat ini menjadi lebih angker yang dulunya sudah terkenal angkernya. Banyak masyarakat sekitar yang masih melihat penampakan pocong, kuntilanak, hantu yang gendong anak kecil, dan masih banyak lagi.
- Bekas Pabrik Tekstil, Tanggulangin
Pabrik ini terletak di depan stasiun tanggulangin yang dulunya menjadi pabrik gula orang belanda. Saat indonesia merdeka pabrik ini di alihkan menjadi pabrik benang dan celana. Di tahun 1999, pabrik ini mengalami krisis moneter yang meyebabkan tidak mampu membayar gaji karyawan sehingga membuat pabrik ini di tutup dan seluruh karyawannya di berhentikan. Sejak saat itu, parbrik ini di biarkan terbengkalai dan membuat pabrik ini menjadi sangat angker. Masyarakat sekitar sering mendengar suara bunyi-bunyian dari dalam pabrik ini.
- Museum MPU Tantular
Museum ini terletak di jalan raya buduran, jembatan layang. Museum ini sama seprti museum yang lainnya menyimpan banyak benda bersejarah. Tempat ini terkenal angker yang membuat sepi akan pengunjung yang datang. Banyak pengunjung yang pernah melihat makhluk tak kasat mata dan benda yang ada di dalam museum bergerak dengan sendirinya.